Oleh : Admin | on 4:58:23am Senin 20 Mei 2024
BOLASPORT.COM - Persija Jakarta kemungkinan besar tidak akan dipimpin Thomas Doll dalam mengikuti sebuah mini turnamen di Jakarta International Stadium (JIS), Sunter, Jakarta Pusat, pada 30 Mei dan 2 Juni 2024.
Kabar itu disampaikan secara langsung oleh Direktur Utama Persija, Ambono Januarinto.
Kepada awak media termasuk BolaSport.com, Ambono mengatakan bahwa Thomas Doll saat ini sedang menikmati waktu libur di Budapest, Hongaria.
Jatah libur itu digunakan Thomas Doll setelah Persija mengakhiri Liga 1 2023/2024 pada 30 April 2024.
Usai gagal melaju ke Championship Series Liga 1 2023/2024, manajemen Persija memberikan waktu libur kepada pemain dan tim pelatih.
Rencananya, para pemain dan tim pelatih akan kembali berlatih pada pekan depan untuk mempersiapkan diri menyambut mini turnamen.
Baca Juga: Luka Bakar Sampai Tulang, Selangor FC Bantah Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras
Seperti diketahui, Persija diajak untuk mengikuti mini turnamen yang bertajuk RCTI Premium Sports.
Selain Persija, ada PSIS Semarang, Selangor FC, dan Sabah FC yang juga ikut berpartisipasi.
Ambono mengatakan bahwa Persija juga menyiapkan alternatif apabila Thomas Doll tidak datang.
Nantinya ada pelatih baru yang merupakan asisten pelatih Thomas Doll untuk memegang Persija.
Belum diketahui siapa asisten pelatih itu yang nantinya memegang Persija.
Ambono juga masih menunggu kabar dari Thomas Doll.
Baca Juga: Target Persija di Mini Turnamen di JIS Lawan PSIS dan Dua Klub Malaysia
"Untuk pelatih kami masih mau melihat Thomas Doll atau asistennya untuk menukangi Persija di turnamen ini."
"Thomas Doll saat ini sedang berlibur di Budapest."
"Kami rencananya akan melakukan persiapan mulai pekan depan karena saat ini pemain sedang berlibur," kata Ambono.
Ambono pun belum tahu apakah Thomas Doll bisa memimpin Persija atau tidak.
Thomas Doll sejatinya masih mempunyai kontrak bersama Persija sampai 2026.
Namun demikian manajemen Persija sedang melakukan evaluasi terhadap kinerja Thomas Doll.
Evaluasi itu dilakukan karena Thomas Doll gagal membawa Persija finish di posisi tiga besar pada musim ini.
"Jadi kami belum tahu apakah Thomas Doll memimpin pertandingan atau tidak."
"Tapi seharusnya sih bisa untuk tanggal 30 Mei nanti."
"Kalau dia ingin balik ya harus memimpin," ucap Ambono.
